SINJAI,PEMBELANDEWS.COM – Prioritas pemanfaatan Dana Desa secara umum dibagi menjadi dua, yaitu pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat desa.
Dalam pelaksanaannya, prioritas ini diwujudkan melalui program-program nyata oleh pemerintah desa, tidak terkecuali di Desa Mattunfeng Tellue,Kecmatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai.
Pemanfaatan Dana Desa di Desa Mattunfreng Tellue, kata Kepala Desa Mattunreng Tellue,Ismail,S.Pd, Rabu (05/06/2024), bertujuan untuk meningkatkan pelayanan publik di desa, mengentaskan kemiskinan, memajukan perekonomian desa, mengatasi kesenjangan pembangunan antar desa, dan memperkuat masyarakat desa sebagai subjek pembangunan.
Menurut penerima penghargaan sebagai kepala desa Peduli Pendidikan Tahun 2024 ini, penggunaan Dana Desa ini bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan Desa. Kehadiran Dana Desa ini kami upayakan bisa dinikmati manfaatnya oleh seluruh masyarakat Desa Mattunfreng Tellue. “Perencanaan dana desa ini berbasis Musyawarah, artinya tidak boleh dana desa ini dikelola secara tertutup”, tandas Ismail.
Ditanya soal jumlah Dana Desa dan Alokasi Dana Desa dan BHP tahun 2024 di Desa Mattunreng Tellue, dijelaskan Ismail, untuk Dana Desa berjumlah Rp 785.757.674, DD Rp 919.055.000 dan BHPsebesar Rp 52.765.000.
Terkait soal PADes, Ismail menambahkan, untuk PADes dicapai Rp 12.836.500 dan Desa Mattunreng Tellue, salah satu desa yang tertinggi PADes nya di Kecamatan Sinjai Tengah.” Insya Allah tahun ini kita akan merebah kanto desa dan sejumlah pembangunan infrastruktur dan jalan beton,”ungkap Ismail
Tekait pemanfaatan dana desa,Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Sinjai, DR.Yuhadi Samad,M.Si,) selalu mengingatkan pentingnya pemanfaatan dana desa secara tepat guna dan sasaran sesuai ketentuan perundang-undangan berlaku
Ismail yang turut peduli terhadap pengendalian OPT pada tanaman Lada dengan pengaplikasian PESNAB (Pestisida Nabati) di Desa Mattunreng Tellue mengungkapkan, selama ini kita melihat infrastruktur – infrastruktur dan pemberdayaan di Desa Mattunfreng Tellue, sudah sangat mumpuni melalui penggunaan Dana Desa. Harapankami, jika Dana Desa bisa bertambah maka persoalan persoalan di Desa mampu terjawab dengan kolaborasi antara Pemerintah Desa dan stakeholeder yang ada di Desa.
Menyinggung soal penggunaan Dana Desa Tahun 2024, menurut Ismail yang desanya pernah menerima bantuan bibit pala oleh Dinas TPHBUN Provinsi Sulawesi Selatan, diprioritaskan untuk mendanai pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, yang merupakan satu kesatuan dari APBDesa dan diklasifikasikan dalam kelompok belanja desa untuk penyelenggaraan Pemerintahan Desa; 2. pelaksanan pembangunan Desa; 3. pembinaan kemasyarakatan Desa; dan 4. pemberdayaan masyarakat Desa
Sekilas Tentang Desa Mattunreng Tellue
Mattunreng tellue Berasal dari kata Mattunrung (Situnrung) yang artinya gabungan dari tiga wilayah / tiga pemangku adat yang terdapat disebelah barat kelurahan Samaenre kecamatan sinjai tengah, yakni wilayah Bongkong, Laleng, Pitue dan wilayah Bontopenno, sehingga pada tahun 1992 Kelurahan Samaenre dimekar menjadi dua dan diberi nama kelurahan persiapan Mattunreng Tellue
Secara geografis Desa Mattunreng Tellue, merupakan daerah berbukit yang memiliki tujuh dusun dengn area persawahan luas yakni, Dusun Batulappa,. Dusun Bontopenno,. Dusun Palampeng, Dusun Topala, Dusun Tanah Toae, Dusun Sahuneng, serta Dusun topisi
Berdasarkan Registrasi penduduk Desa Mattunreng Tellue menunjukksan berpenduduk kurang lebih 2.714 Jiwa.(Maman)