News  

Keluarga Mahmuda Berduka, Atas Meninggalnya Ir. Mustamin Muhadji Di Parepare

Waliota parepare Terpilh, H. Tasming Hamid,SH.,MH (berbaju biru) - foto dok

PAREPARE,PEMBELANEWS.COM –  Ikatan Keluarga Mahmuda di Makassar berduka atas meninggalnya Ir.Mustamin Muhadji, suami dari Hasrah Hamsyar.SH. salah satu Keluarga dari Ikatan Keluarga Mahmuda.yang berdomisili di Jalan Ketrampilan Kodya Parepare.

Kabar meninggalnya almarhum diterima keluarga, Mahmuda di Makassar, selasa 7-Januari -2025 sekitar pukul 12.25, akibat sesak nafas dan hipertensi.” kami turut berduka yang mendalam, semoga almarhum husnul khatimah,” ungkap salah satu anggota keluarga Mahmuda.

Informasi yang diterima, almarhum menghembuskan nafas terakhirnya, setelah mendapat perawatan medis selama tiga hari di Rumah Sakit.Andi Makasau Pare-Pare. sebelumnya mendapat perawatan di salah satu Rumah Sakit di Mamuju.

Almarhum Ir Mustamin Muhadji ( Almarhum ), yang lahir 1965, meninggalkan dua anaknya yang masih gadis. “Kami mencintainya, namun sang khalik lebih mencintainya, selamat jalan engkau kembali kepada-Nya dengan segenggam amal, dan segala kenangan indah di hati kami.” ungkap Jusmawati sedih.

Jenazah almarhum di semayamkan di rumah duka, Jalan Syamsul Bahri, kediaman orang tua  Almarhum, tabu 8 januari dan di kebumikan sambil menunggu keluarga yg masih dalam perjalanan menuju rumah duka.” Terang Mahsuri. Saudara andung istri almarhum.

Turut hadir melayat sejumlah kerabat dan handai tolan dari berbagai daerah, dari Makassar, Kabupaten Sinjai Muhammad Hidayat.S.E. bersama nyonya, pegawai BRI.Cabang Sinjai, dari Sulawesi Tenggara yang tugas di Kendari, jelas Muhammad Furqan.S.Ak. dari Kendari hadir melayat di rumah duka.

Termasuk  H.Tasmin Hamid.S.H., M.H. Walikota terpilih Kota Madya Pare-Pare.pada Pemilu Pilwalkot tahun 2024 baru- baru ini   Begitu juga nampak hadir melayak Soeharto.S.sos Lurah Tiro Sompe Kecamatan Bacukiki Kota Madya Pare-Pare.

” kami merasa kehilangan  mendalam  seorang sosok yang baik hati,peramah, disiplin dan tegas dalam suatu prinsip, tidak gentar menghadapi resiko meski sering menghadapi problem hidup. “Ungkap Atto panggilan akrab lurah,(pblnews/mustabir)